laporan C++
hayo di follow
Sabtu, 01 November 2014
Kamis, 23 Oktober 2014
latihan soal pemprograman 1
jawaban latihan soal
1 . konsep dasar/ elemen komputer terdiri dari 3 bagian sebutkan bagian tersebut dan berikan contohnya.. ?
2. dalam CPU terdapat bagian yang dapat mengolah data buatkan bagian pengolahan data yang memproses input-proses-output ?.
3. ada berapakah jenis data yang anda ketahui ?
4. jelaskan perbedaan dari program, pemprograman, memprogram, dan terprogram ?
5. apa yang dimaksud dengan algoritma, program dan flowchart ?
6. berikan contoh gambar symbol dari flowchart ?
7. apa saja tahapan dalam pemprograman ?
8. jelaskan apa yang dimaksud dengan : #incude , IOSTREAM.h , void main () , dan {} ?
9. toko aneka menjual segala macam jenis sembako, toko aneka akan memberikan struk pembayaran denan bentuk tampilan buatlah flowchart dan algoritma tampilan dibawan ini : pembayaran = harga satuan x jumlah beli
toko aneka
struk pembayaran
==============
nama barang =xxxxxxxxxxxxxxxxx
harga satuan = 99999999999999999
jumlah beli = 9999
pemabayaran = 99999999999999999
the answer
1. 1
Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika. (CPU, MOTHERBOARD, MOUSE, MONITOR, dll)
2
Software (Perangkat Lunak), merupakan program yang dijalankan pada komputer. (MICROSOFT, WINDOWS, LINUX,dll)
3
Brainware (SDM).(Teknisi, Operator, Programmer, Analis Sistem, Dll)
2.
3. a). char => huruf /string - kata
b).short = > bilangan size 16 digit
c). long => bilangan size 32 digit
d).int => bilangan bulat
e). float => bilangan bulat / pecahan
f). double => kapasitas size 64 digit
g). long double => kapasitas size 64 digit
4.
5. algoritma = sesuatu urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis
flowchart = sesuatu urutan langkah yang dilambangkan dengan simbol tertentu
pemprograman = sesuatu perintah memsaukkan langkkah algoritma ke dalam bahasa program
6 simbol-simbol flowchart
Flow Direction symbol
Yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.
Terminator Symbol
Yaitu simbol untuk permulaan (start) atau akhir (stop) dari suatu kegiatan
Connector Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.
Connector Symbol
Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda.
Processing Symbol
Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh komputer
Simbol Manual Operation
Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer
Simbol Decision
Simbol pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.
Simbol Input-Output
Simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa tergantung dengan jenis peralatannya
Simbol Manual Input
Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line keyboard
Simbol Preparation
Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage.
Simbol Predefine Proses
Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/prosedure
Simbol Display
Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan sebagainya.
Simbol disk and On-line Storage
Simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.
7. 1. Analisa Masalah
2. Memilih Algoritma dan struktur data untuk
menyelesaikan Masalah tersebut
3. Melakukan coding
8.
Tahapan dalam pemrograman
Tahapan dalam pemrograman terdiri dari:
1. Analisa Masalah
2. Memilih Algoritma dan struktur data untuk
menyelesaikan Masalah tersebut
3. Melakukan coding
Analisa
masalah : kegiatan mengidentifikasi segala
masalah yang ditemukan dengan membandingkan sebuah realita yang kita inginkan.
Inilah inti dari kegiatan menganalisa. Contoh misalnya Sebuah hasil perhitungan
dengan menggunakan rumus yang begitu banyak dengan waktu yang lama akan menjadi
sebuah masalah jika kita mengetahui hasil perhitungan tersebut bisa
diselesaikan dengan rumus yang sedikit dengan waktu yang sangat cepat.
Muncullah pertanyaan mengapa bisa terjadi?:-). Contoh lain sebuah rute
perjalanan kita yang ditempuh dengan menggunakan mobil memakan waktu 4 jam,
tetapi di waktu lain pada rute yang sama, mobil yang sama hanya memakan waktu 3
jam. Muncullah pertanyaan mengapa bisa seperti itu ? apakah ada metode
mengendarai yang digunakan agar bisa secepat 1 jam ?
Memilih
Algoritma dan Struktur Data : Langkah
selanjutnya memiliki model algoritma yang cocok dengan masalah yang ada.
Kegiatan ini memang sangat sulit, akan tetapi dengan sering melakukan studi
literatur di berbagai artikel dan jurnal, maka tentu masalah mencocokkan atau
memilih model algoritma yang pas dengan masalah, bisa menjadi mudah, yang
penting kita yakin.
Coding : Tahapan yang disukai oleh seluruh programmer
merupakan kegiatan menyusun atau menerjemahkan algoritma ke dalam bahasa
pemrograman tertentu dengan berbagai aturan sesuai yang berlaku. Sering kita
menemukan kesalahan pada tahap ini, disebabkan salah menganalisa dan memiliki
model algoritma yang tepat. Oleh karena itu, tahap pertama dan kedua jangan
luput dari perhatian kita.
fungsi void main ()
Void dalam C++
Void main merupakan sebuah fungsi awal. Jadi di void main inilah program pertama kali dijalankan. lihat contoh
void main( )
{
//statement(pernyataan)
}
sebuah fungsi harus menggunakan tanda { dan }. Di dalam tanda inilah statement-statement akan ditulis untuk membuat sebuah program. Sedangkan tanda ‘( )’ merupakan sebuah parameter.
Fungsi Pemrograman Void Dan Non Void :
FUNGSI VOID
- Fungsi yang void sering disebut juga prosedur
- Disebut void karena fungsi tersebut tidak mengembalikan suatu nilai keluaran yang didapat dari hasil proses fungsi tersebut.
Ciri-ciri Program :
- tidak adanya keyword return.
- tidak adanya tipe data didalam deklarasi fungsi.
- menggunakan keyword void.
- Tidak dapat langsung ditampilkan hasilnya
- Tidak memiliki nilai kembalian fungsi
- Keyword void juga digunakan jika suatu fungsi tidak mengandung suatu parameter apapun.
FUNGSI NON-VOID
- Fungsi non-void disebut juga function
- Disebut non-void karena mengembalikan nilai kembalian yang berasal dari keluaran hasil proses function tersebut
Ciri-ciri Program :
- ada keyword return
- ada tipe data yang mengawali deklarasi fungsi
- tidak ada keyword void
- Memiliki nilai kembalian
- Dapat dianalogikan sebagai suatu variabel yang memiliki tipe data tertentu sehingga dapat langsung ditampilkan hasilnya
3 elemen utama komputer
1. Pada umumnya sebuah
sistem komputer tersusun atas tiga elemen, yaitu :
1
Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika.
2
Software (Perangkat Lunak), merupakan program yang dijalankan pada komputer.
3
Brainware (SDM).
Hardware
sendiri terbagi dalam tiga bagian utama yaitu:
1.
Processor, merupakan bagian dari perangkat keras komputer yang melakukan
pemprosesan aritmatika dan logika serta pengendalian operasi komputer secara
keseluruhan. Prosesor terdiri atas dua bagian utama, yaitu ALU (Arithmetic
Logic Unit) dan Control Unit. Kecepatan kerja prosesor biasanya ditentukan oleh
kecepatan clock dari Control Unit-nya.
2. Memori, ini juga dibedakan menjadi dua yaitu:
• Volatil (informasi ada selama komputer bekerja. Ketika komputer dipadamkan, informasi yang disimpannya juga hilang)
• kecepatan tinggi
• akses random (acak)
b. Secondary Memory, dipergunakan untuk menyimpan data atau program biner secara permanen. Karakteristik dari memori sekunder adalah
• non volatil atau persisten
• kecepatan relatif rendah (dibandingkan memori primer)
• akses random atau sekuensial
• Contoh memori sekunder : floppy, harddisk, CD ROM, magnetic tape, optical disk, dll. Dari seluruh contoh tersebut, yang memiliki mekanisme akses sekuensial adalah magnetic tape
• Input Device (Piranti Masukan), berfungsi sebagai media komputer untuk menerima masukan dari luar. Beberapa contoh piranti masukan :
1 - keyboard
2 - mouse
3 - touch screen
4 - scanner
5 - camera
6 - modem
7 - network card
8 - dll
• Output Device (Piranti Keluaran), berfungsi sebagai media komputer untuk memberikan keluaran. Beberapa contoh piranti masukan :
9 - Monitor
10 - Printer
11 - Speaker
12 - Plotter
13 - Modem
14 - network card
15 - dll
yang berfungsi sebagai perangkat pemeliharaan komputer, seperti anti virus, partisi hardisk, manajemen hardisk, dll. Contoh produk program utilitas : Norton Utilities, PartitionMagic, McAfee, dll.
3. Program Aplikasi, merupakan program yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan yang spesifik. Contoh : aplikasi akuntansi, aplikasi perbankan, aplikasi manufaktur, dll.
4. Program Paket, merupakan program yang dikembangkan untuk kebutuhan umum, seperti :
• pengolah kata /editor naskah : Wordstar, MS Word, Word Perfect, AmiPro, dll.
• pengolah angka / lembar kerja : Lotus123, MS Excell, QuattroPro, dll.
• presentasi : MS PowerPoint, dll.
• desain grafis : CorelDraw, PhotoShop, dll.
5. Bahasa Pemprograman, merupakan perangkat lunak untuk pembuatan atau pengembangan perangkat lunak lain. Bahasa pemprograman dapat diklasifikasikan menjadi tingkat rendah, tingkat sedang, dan tingkat tinggi. Pergeseran dari tingkat rendah ke tinggi menunjukkan kedekatan dengan ‘bahasa manusia’. Bahasa tingkat rendah (atau biasa disebut bahasa assembly) merupakan bahasa dengan pemetaan satu persatu terhadap instruksi komputer. Contoh bahasa tingkat tinggi : Pascal, BASIC, Prolog, Java dll. Contoh bahasa tingkat menengah : bahasa C.
6. Seperti perangkat lunak lain, bahasa pemprograman juga memiliki pertumbuhan generasi.
1. Analis Sistem, berperan melakukan analisis terhadap permasalahan yang dihadapi, serta merancang solusi pemecahannya dalam bentuk program komputer.
2. Programmer, berperan menerjemahkan rancangan yang dibuat analis kedalam bahasa pemprograman sehingga solusi dapat dijalankan oleh komputer.
3. Operator, bertugas menjalankan komputer berdasarkan instruksi yang diberikan.
4. Teknisi, bertugas merakit atau memelihara perangkat keras komputer.
5. Dll.
a. Primary Memory, dipergunakan untuk
menyimpan data dan instruksi dari program yang sedang dijalankan. Biasa juga
disebut sebagai RAM. Karakteristik dari memori primer adalah
3. Piranti, merupakan bagian yang
berfungsi sebagai penghubung antara komputer dengan lingkungan di luarnya.
Dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu
Software Perangkat
lunak dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Sistem Operasi, merupakan perangkat lunak
yang mengoperasikan komputer serta menyediakan antarmuka dengan perangkat lunak
lain atau dengan pengguna. Contoh sistem operasi : MS DOS, MS Windows (dengan
berbagai generasi), Macintosh, OS/2, UNIX (dengan berbagai versi), LINUX
(dengan berbagai distribusi), NetWare, dll.
SDM
atau brainware adalah user atau pengguna
Terdapat
berbagai peran yang dapat dilakukan manusia dalam bagian sistem komputer.
Beberapa peran di antaranya adalah :
tipe data pada C++
Komputer bisa diartikan sebagai alat untuk menghitung. Untuk melakukan proses perhitungan tersebut, maka dibutuhkan data yang akan diproses. Tipe data ada beberapa jenis yaitu :
- Tipe data karakter
- Tipe data bilangan bulat.
- Tipe data bilangan pecahan.
Jika kita membutuhkan suatu tipe data yang baru yang tidak terdapat pada tipe data standar, maka kita dapat membuat tipe data baru dengan menggunakan perintah struct. Perintah struct akan dijelaskan pada bab selanjutnya.
Setiap tipe data mempunyai jangkauan nilai yang berbeda.
1. Tipe data karakter
Untuk tipe data karakter kita gunakan perintah char.
Contoh
char karakter;
char kar1,kar2,kar3;
char kar4=’A’;
char kar5=65;
Tipe data ini mempunyai jangkauan dari 0 sampai 255 atau karakter ASCII ke 0 sampai karakter ASCII 255. Tipe data karakter bisa ditampilkan sebagai suatu karakter atau sebagai suatu bilangan. Hal ini tergantung dari bagaimana penulisannya apakah dianggap sebagai karakter atau sebagai bilangan.
Untuk menuliskan isi dari data bertipe char adalah dengan menggunakan printf dengan format penulisannya menggunakan tanda %c kalau ingin ditampilkan sebagai suatu karakter atau dengan %i jika ingin ditampilkan sebagai suatu angka.
Pemberian nilai kepada suatu karakter digunakan perintah sebagai berikut :
karakter=’A’;
Atau
karakter=65;
Kedua cara tersebut menghasilkan suatu efek yang sama yaitu memberikan nilai 65 atau karakter A ke variabel karakter. Kalau pengisian variable ingin menggunakan karakter maka karakter yang akan dimasukan harus diapit dengan tanda apostrof.
Untuk melihat nilai yang ada dalam suatu variable yang bertipe char gunakan perintah berikut :
printf(“Karakter dilihat dalam bentuk karakter = %c.\n”,karakter);
printf(“Karakter dilihat dalam bentuk angka = %d.\n”,karakter);
Contoh program
//Program Ke-2 Nama File : Lat2.CPP
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
char k1,k2;
k1=’A’;
k2=k1;
printf(“Nilai variable K1 adalah %c\n”,k1);
printf(“Nilai variable K2 dalam bentuk angka = %d\n”,k2);
getch();
return 0;
}
|
Hasil dari eksekusi program adalah :
Nilai variable K1 adalah A
Nilai variable K2 dalam bentuk angka = 65
Keterangan program Lat2.CPP
Perintah “char k1,k2;” pada baris 6 berarti program memesan 2 buah tempat di memori untuk menyimpan data bertipe karakter dengan nama k1 dan k2.
Perintah “k1=’A’;” pada baris 7 adalah perintah untuk memasukan nilai karakter A kapital ke dalam variable k1 sehingga untuk baris berikutnya k1 berisi karakter A kapital atau angka 65.
Perintah “k2=k1;” pada baris 8 berarti bahwa nilai k2 diisi dari nilai k1 sehingga isi k2 sama dengan isi variable di k1.
Perintah printf pada baris 9 berarti perintah penulisan ke layar sesuai dengan format “Nilai variable k1 adalah %c\n”. Karakter %c tidak dicetak sebagai %c tetapi akan diganti dari variable yang sesuai dengan urutannya yaitu k1 dalam bentuk karakter. Perintah printf pada baris 10 cara kerjanya sama dengan perintah printf pada baris 9 bedanya hanya tanda %d berasal ditulis berdasarkan isi variable k2 yang dicetak dalam bentuk angka bukan karakter. Tanda %d digunakan untuk format pencetakan data dalam bentuk bilangan bulat.
Perintah getch() digunakan untuk menunggu sampai pengguna menekan sembarang karaker.
Perintah return digunakan untuk memberikan nilai kembalian dari fungsi main().
2. Tipe data bilangan bulat
Ada beberapa tipe data standar yang digunakan untuk data bilangan bulat.
Tipe Data
|
Memori
|
Format
|
Jangkauan Nilai
|
int | 2 byte |
%d/%i
| -32.768 s/d 32.767 |
unsigned int | 2 byte |
%u
| 0 s/d 65.535 |
char | 1 byte |
%d/%i
| -128 s/d 127 |
unsigned char | 1 byte |
%u
| 0 s/d 255 |
unsigned long | 4 byte |
%lu
| 0 s/d 4.294.967.295 |
long | 4 byte |
%ld/%li
| -2.147.483.648 s/d 2.147.483.647 |
Tipe-tipe data yang ada dalam table tersebut khusus untuk data yang nilai bilangannya bulat. Cara pendeklarasian tipe data ini sama seperti pendeklarasian lainnya, yaitu :
int a;
unsigned int b;
char c;
long d;
Contoh Program :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
int a=1000,b=64000;
unsigned int c=64000;
printf(“Nilai yang telah dimasukan\na: %i dan b: %i\n”,a,b);
printf(“Nilai yang telah dimasukan : %u\n”,c);
getch();
return 0;
}
|
Perintah di atas akan menampilkan hasil seperti di bawah ini :
a: 1000 dan b: -1536
Nilai yang telah dimasukan : 64000
|
3. Tipe data bilangan pecahan
Tipe data untuk bilangan pecahan terdiri dari beberapa jenis yaitu :
Tipe Data
|
Memori
|
Format
|
Jangkauan Nilai
|
float | 4 byte |
%f
| 3.4*(10^-38) – 3.4*(10^+38 |
double | 8 byte |
%f
| 1.7*(10^-308) – 1.7*(10^+308) |
long double | 10 byte |
%lf
| 3.4*(10^-4932) – 1.1*(10^+4932) |
Contoh Program
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
float a=1234567890123456789;
double d=1234567890123456789;
printf(“Nilai a adalah : %30.20f\n”,a);
printf(“Nilai d adalah : %30.20f\n”,d);
getch();
return 0;
}
|
Hasil eksekusi program dapat dilihat di bawah ini :
Nilai a adalah : 1234567939550609410.00
Nilai d adalah : 1234567890123456770.00
|
4. Tipe data string
Dalam pemrograman C, untuk variabel yang menampung data string tidak ada perintah khusus, karena dalam bahasa C, string adalah sebuah array karakter atau sebuah pointer ke sebuah variabel char.
Cara pendeklarasian adalah :
char nama[50];
char *alamat;
Contoh program :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
char nama[50]; //deklarasi dengan cara array
char *alamat; //deklarasi dengan cara pointer
printf(“Nama : “);scanf(“%s”,nama);
printf(“Alamat : “);gets(alamat);
printf(“Data yang telah dimasukan adalah : \n”);
printf(“Nama : %s\nAlamat : %s\n”,nama,alamat);
getch();
return 0;
}
|
Catatan | Pemilihan tipe data harus hati-hati. Pertimbangkan jangkauan yang dimiliki oleh tipe data yang dipilih. Kesalahan dalam memilih tipe data akan menimbulkan suatu hasil yang tidak diperkirakan. Contoh :
int a=32000;
int b=769;
int c;
c=a+b;
printf(“%i + %i = %i\n”,a,b,c);
Jika program tersebut dijalankan, maka akan menghasilkan output seperti berikut :
32000 + 769 = -32767
Hal tersebut terjadi karena jangkuan nilai c sudah melebihi jangkauan nilai untuk sebuah tipe data int. Bila suatu variable telah melebihi jangkauan nilainya maka nilai variable tersebut akan berputar menjadi nilai minimalnya dan jika nilainya kurang dari minimal jangkauan nilainya maka variable tersebut akan terisi oleh bilangan maksimal tipe tersebut.
|
Operator-Operator Perhitungan
Untuk melakukan perhitungan-perhitungan data, maka diperlukan operator-operator perhitungannya. Operator-operator yang paling umum dipakai dalam pemrograman dengan bahasa C adalah :
Operator
|
Contoh
|
Arti
|
+
| c=a+b | Variable c diisi dari isi variable a ditambah isi variable b |
-
| c=a-b | Variable c diisi dari isi variable a dikurangi isi variable b |
*
| c=a*b | Variable c diisi dari isi variable a dikali dengan isi variable b |
/
| c=a/b | Variable c diisi dari isi variable a dibagi oleh isi variable b |
++
| a++ | Isi variable a ditambah 1. Perintah ini sama dengan a=a+1 atau a+=1 |
–
| b– | Isi variable a dikurang. Perintah ini sama dengan a=a-1 atau a-=1 |
%
| c=a % b | Variable c diisi dari sisa pembagian variable a dibagi variable b |
+=
| c+=a | Variable c ditambah dengan isi variable a. Sama dengan c=c+a |
/=
| c/=a | Variable c dibagi dengan isi variable a. Sama dengan c=c/a |
-=
| c-=a | Variable c dikurangi dengan isi variable a. Sama dengan c=c-a |
*=
| c*=a | Variable c dikali dengan isi variable a. Sama dengan c=c*a |
%=
| c%=a | Variable c diisi dari sisa pembagian c dibagi isi variable a. Sama dengan c=c%a |
Contoh program :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
int x=20, y=8, z;
clrscr();
printf(“X = %d dan Y = %d\n”,x,y);
printf(“X / Y = %d\n”,x/y);
printf(“X %% Y = %d\n”, x % y);
x+=2;
printf(“Nilai X sekarang : %i\n”,x);
x++;
printf(“Nilai X setelah X++ : %i\n”,x);
printf(“Nilai Y : %d\n”,y++);
printf(“Nilai Y setelahnya : %d\n”,y);
z=++x;
printf(“Nilai Z : %d\n”,z);
getch();
return 0;
}
|
Program di atas akan menampilkan hasil seperti berikut :
X = 20 dan Y = 8
X / Y = 2
X % Y = 4
Nilai X sekarang : 22
Nilai X setelah X++ : 23
Nilai Y : 8
Nilai Y setelahnya : 9
Nilai Z : 24
|
Opr.
|
Istilah
|
Keterangan
|
I++ | Post increment | Nilai I dikeluarkan dulu, kemudian I ditambah 1 |
++I | Pre increment | Nilai I ditambah 1 dulu, kemudian nilainya dikeluarkan |
I– | Post decrement | Nilai I dikeluarkan dulu, kemudian I dikurangi 1 |
–I | Pre decrement | Nilai I dikurangi 1 dulu, kemudian nilainya dikeluarkan |
Langganan:
Postingan (Atom)